Festival Jakarta Dalam Warna 2025: Ribuan Warga Padati Bundaran HI

 

 

 

Pertunjukan Kolosal Warnai Hari Bebas Kendaraan

 

Bundaran HI, Jakarta Pusat, berubah menjadi panggung budaya spektakuler dalam gelaran Festival Jakarta Dalam Warna 2025 pada Minggu pagi, 6 Juli. Acara ini bertepatan dengan Hari Bebas Kendaraan Bermotor dan menampilkan kolaborasi luar biasa dari 5.000 pesilat dan 2.000 penari tradisional khas Betawi. Warga dari berbagai penjuru Jakarta dan luar Jabodetabek memadati lokasi sejak pagi, menunjukkan antusiasme tinggi terhadap pertunjukan budaya yang meriah.

 

 

 

Rekor Dunia dan Kehadiran Tokoh Penting

 

Festival ini berhasil memecahkan rekor dunia sebagai kolaborasi pencak silat dan tari terbanyak yang pernah digelar, dan menerima penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI). Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Wakil Gubernur Rano Karno turut hadir, didampingi oleh para jawara Betawi dan iringan ondel-ondel raksasa. Kehadiran mereka menambah semarak suasana dan menunjukkan dukungan penuh terhadap pelestarian budaya lokal.

 

 

 

Semangat Kebersamaan dan Warna-Warni Budaya

 

Dengan kostum cerah dan gerakan energik, para peserta menampilkan kekayaan seni Jakarta dalam nuansa penuh warna. Festival ini bukan hanya hiburan, tetapi juga simbol semangat kebersamaan dan kolaborasi komunitas dalam merayakan identitas budaya Ibu Kota. Warga yang hadir tampak menikmati setiap momen, dari pertunjukan tari hingga lighting show dan video mapping yang menghiasi langit Jakarta.